Pagi itu, suasana di Geneva mulai berubah ketika matahari naik lebih tinggi. Udara masih segar namun hangat, menandakan bahwa hari keempat di Swiss telah tiba. Setelah dua hari penuh dengan petualangan di Geneva—dari menikmati keindahan Jet d'Eau di tepi Danau Geneva, mencicipi kelezatan kuliner lokal, hingga menikmati suasana romantis di tepi danau—Ruby merasa bahwa sudah waktunya untuk mengubah suasana. Dengan senyum percaya diri, ia menatap Varo yang masih tampak setengah terjaga dari malam sebelumnya dan berkata, "Varo, hari ini aku ingin kita menuju Lucerne. Aku ingin kamu melihat betapa indahnya kota itu!. Kita akan menjelajahi Chapel Bridge, melihat Lion Monument, dan meresapi keaslian kota Swiss yang sesungguhnya." Ucapnya penuh semangat. Varo, yang sangat terbiasa dengan sikap do