MASIH TENTANGMU - Maaf Jantung Alita berdetak lebih cepat. Tubuhnya sampai gemetar. Dulu Dea adalah orang yang paling dicarinya. Ingin sekali bertemu dan menghancurkan mantan sahabatnya itu. Tapi entah kenapa, kali ini tidak punya nyali untuk berhadapan dengannya. Alita mundur dua langkah, kemudian berbalik arah dan mendorong trolinya pergi dari sana. "Lita." Panggilan itu akhirnya menghentikan langkah Alita. Lebih malu lagi kalau dia terbirit-b***t pergi dari sana, padahal sudah dipergoki oleh Dea. Kedua perempuan itu saling berpandangan. Melihat tatapan Alita yang redup dan sayu, membuat Dea yakin kalau wanita itu tidak akan melakukan tindakan yang selama ini dikhawatirkan oleh sang suami. Alita meninggalkan trolinya kemudian menyalami Dea. Ujung bibirnya sampai berkedut saat dipak