56. Cecil Vs Robin (A)

2157 Kata

BRAKKKK!! DEMBLURRRR!! Suara hantaman lagi - lagi terdengar. Kali ini peserta nomer urut tujuh yang berdiri di atas stadion. Boby Pattison meremat dadanya yang terasa nyeri. Pukulan lawannya Helena d**k benar - benar terasa menyakitkan bahkan saking kerasnya lantai stadion itu retak. Boby menggertakkan rahang, ia lalu bangkit sembari mengeluarkan bola api lalu menembakkannya ke rivalnya. Tak hanya satu atau dua, melainkan ia tembakan secara bertubi - tubi nyaris seperti hujan api. "s**t, apa dia ingin membakar stadion ini?" Gumam salah satu siswa yang menonton. "Dia tidak ingin membakar. Tapi meledakkan." Timpal teman yang lain. "b*****t. Dia sudah gila." Gerutu siswa lain yang sontak mengeluarkan air memadamkan api yang melesat nyaris mengenai kursinya. "Dari dulu dia memang gila."

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN