"Wah, kamu kembali Zi!?" Farel yang tadinya berjalan malas langsung bergegas menghampiri Zizi yang duduk dimejanya.
Zizi tersenyum, "ya begitulah...,"
"Akhirnya..," Farel tampak sangat bersyukur.
"Lega banget kelihatannya,"heran Zizi sambil mengambil map yang tadi Farel bawa.
"Semuanya harus tahu nih kalau kamu balik kerja lagi Zi,"
"Nanti juga tahu sendiri, santai lah,"
"Kamu tahu nggak apa yang terjadi selama hampir tiga minggu kamu nggak masuk?"
Zizi mengerutkan dahinya sambil menatap Farel penasaran, "apa memangnya?"
"Kacau,"
"Kacau gimana? Pak Raka makai sekretaris baru kan? Pasti dia lebih baik dariku,"
Farel memutar bola matanya, "selama tiga minggu ada tiga orang berbeda yang nempatin meja kamu ini,"
"Hah?? Kok bisa?"
"Aneh-aneh semua, mungkin kita semua udah terbias
