Bab 156 - Aku Tidak Butuh Cinta

2325 Kata

Devan menemani Nadia yang sedang menyusui Fatih. Seperti biasa tengah malam Fatih pasti terbangun, meski ia sudah kenyang minum ASI, tapi kadang Fatih terbangun dan maunya tidur di pangkuan Nadia, tidak mau ditidurkan di tempat tidur, harus menempel tubuh Nadia. Rana keluar dari kamar Nadia, ia memberikan ruang untuk Devan dan Nadia, supaya mereka bisa bicara baik-baik lagi. “Pulang ya, Nad?” ucap Devan. “Pulang? Untuk apa pulang ke rumah kakak, kalau pada Akhirnya aku juga akan pulang ke sini lagi? Mau apa juga pulang ke sana? Demi Kak Ica? Kenapa semua demi Kak Ica? Aku juga masih istri kamu, Kak. Mikir gak bagaimana perasaan aku saat mendengar kakak gak mau menemuiku saat mau melahirkan Fatih? Demi Kak Ica kakak seperti itu, dan sekarang menyuruh aku pulang saja demi Kak Ica lagi? Cuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN