Backsound Yang Indah!

1507 Kata

Pak Michael mendelik lalu buru-buru berbalik ke belakang. Haha, wajahnya nampak shock banget. Siapa yang gak kaget coba, pusakanya hampir saja dinikmati sama matanya si Marni. Eh, tahu tuh si Marni udah lihat apa belum. Dari tadi dia nunduk terus, gaes! "Maaf, Tuan! Saya gak bermaksud lancang!" ucap Marni sambil terus menunduk. "Udah sana pergi! Anter Moza ke sekolah! Sama satpam aja!" ucap Pak Michael mengibaskan tangannya tanpa berbalik badan. "Ayo, Mar! Ngapain bengong?" ucapku sambil menahan tawa. Marni menganggu cepat lalu mengajak Moza pergi. "Ayo, Za! Moga aja masih sempet!" Moza mengikuti langkah Marni yang terburu-buru. Kayak dikejar maling. "Marni udah pergi, Mas!" ucapku. "Ck, pembantu asem! Bisa-bisanya dia lihat hal keramat dalam diriku," ucap Pak Michael dengan nad

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN