Bab 62. Kapan Papa Pulang?

1294 Kata

Ivana melirik sejenak ke suaminya, lalu kembali melihat ke arah Nathan. “Beneran? Serius kamu mau nikah tahun ini?” tanya Ivana berharap putranya tidak main-main lagi kali ini.: “He em,” jawab Nathan santai sambil mengangguk dan mencomot udang tepung di atas meja. “Jangan becanda kamu. Aku gak pernah denger kamu pacaran. Liat apa lagi,” celetuk Dimas. Nathan melihat ke arah kakaknya. “Emang kalo pacaran harus di depan kamu? Ya malu lah dia.” “Kenalkan ke Mama.” Kali ini Ivana sangat serius. “Iya. Pasti bakalan di kenalin.” Nathan melihat ke arah anggota keluarganya. “Serius amat sih. Santai dong. Ayo makan. Nih, banyak makanan nih. Enak-enak lagi.” Nathan tersenyum lebar sambil menunjuk ke meja di depan mereka semua. “Than, jangan becanda. Mama udah serius ini.” Ivana takut kena pra

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN