Tunangan Sah

1150 Kata

“Maaf, siapa..” “Aaah akhirnya!” seru Clara, ia meletakkan tas mahal di meja, “Akhirnya kita bisa bicara empat mata begini, sejak kemarin kak Rafael nempel melulu sama kamu” Nia mengernyitkan dahinya bingung, “Ah maaf, aku kira bukan kak Rafael yang nempel tapi kamunya yang ngikutin dia” kata Clara. “Maaf aku nggak paham, nempel gimana maksudnya mbak?” tanya Nia, jujur saja ucapan Clara sedikit mengganggunya. “Hemm jadi kamu nggak tahu atau pura-pura nggak tahu?” sergah Clara. Nia kurang senang dengan pertemuan yang tak menyenangkan ini, ia memilih diam saja ketimbang gadis di depannya makin beringas. Di perhatikan saja, cara Clara menatap Nia menunjukkan ketidak sukaan yang amat besar. “Oke deh karena kamu berlagak nggak tahu siapa aku, jadi aku berikan gambaran” kata Clara sedikit

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN