Ellen berjalan masuk dalam lift, ia sedikit terkejut saat melihat Ryuji ada dalam lift tapi ia bisa menguasai emosinya. Ryuji melihat Ellen kemudian menekan angka 9, Ellen juga menekan angka 5.
“Ker uang divisi marketing?” tanya Ryuji memulai obrolan.
“Benar,” jawab Ellen.
“staf atau asisten kepala divisi, aku dengan kepala divisi marketing orang baru karena kepala divisi marketing sebelumnya resign.”
“Saya kepala divisi marketing.”
“Kamu? semuda ini kepala divisi marketing? Aku rasa usiamu masih sangat muda untuk menjadi kepala divisi marketing,” tanya Ryuji heran.
Ellen tersenyum mendengar ucapan Ryuji, antara memuji dan merayu entah mana tujuan Ryuji. Dan Ellen tidak akan tergoda, ia tahu pria macam apa Ryuji.
“Terima kasih atas pujiannya,” jawab Ellen, pintu lift terbuka
