11. Jin pengganggu

3010 Kata

Sejak saat itu, Yaksa kerap kali was-was saat tiba malam hari. Takut ada peperangan ghaib yang menyebabkan kamarnya acak-acakan. Seperti saat ini yang sudah menunjukkan tanda-tanda. Charge yang Yaksa letakkan di meja, taka ada angin juga terjatuh di lantai. Mungkin mereka sudah mulai pemanasan untuk menyarang satu sama lain. "Terserah kalian mau ngapain, aku tidak peduli!" teriak Yaksa keras. Siluet terang muncul kembali. Yaksa menutup wajahnya dengan bantal. Lebih baik ia tidur. Orang bilang, tidur di waktu magrib tidak baik. Karena bisa ditindih mahluk halus. Yaksa tak memikirkan itu, daripada ia melihat perkelahian memang lebih baik dia tidur. Semoga mitos itu tidak terjadi. Kabut hitam yang tebal, hembusan angin yang kencang, juga suara burung gagak yang saling bersautan. Malam te

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN