"Alisha!"
Baru juga Aku menginjakkan kaki memasuki hotel dan sedang menuju ruang khusus divisi cleaning service, suara panggilan seseorang menghentikanku. Menoleh ke belakang melihat seseorang sedang berlari kecil mendekat padaku.
"Bli Sukma, selamat pagi," sapaku ramah.
"Alisha sudah sarapan?" tanya lelaki tampan yang semenjak aku bekerja di sini sudah lumayan dekat denganku. Hanya sebatas rekan kerja saja. Tidak lebih tentunya. Seandainya aku belum dinikahi Tuan Bumi pun, mungkin aku juga tak akan pernah berpikir yang bukan-bukan dengan kedekatan kami.
"Sudah, Bli," jawabku jujur karena memang aku sudah sarapan.
"Sayang sekali. Kenapa Alisha tiap pagi selalu saja sudah sarapan. Padahal aku ingin mengajakmu makan bersama."
Aku terkekeh. "Lain waktu saja, Bli. Jangan bersedih hati
