Alexa tampak ragu untuk menjawab, namun senyumnya semakin lebar, mencerminkan kebahagiaan yang sedang ia rasakan. "Pasti Om Bara 'kan, yang tadi nelpon kamu? Cepat banget berubah mood-nya, tadi sedih sekarang langsung ceria. Cerita dong, ada apa?" tanya Grace dengan rasa penasaran dan penuh harap. "Bukan Om Bara," jawab Alexa, tersenyum. "Hah, jadi siapa yang nelpon? Jangan-jangan kamu punya gebetan lain, ya?" goda Grace. Alexa melengos sambil menjitak pelan lengan Grace. "Hus! Jangan sembarangan ngomong, kamu. 'Kan kamu juga tahu, dari dulu pria yang aku cintai ya hanya Om Bara. Bahkan sampai aku rela ngejar-ngejar duda setelah istrinya meninggal. Karena cinta aku untuk dia terlalu besar," ungkap Alexa dengan tulus. "Dasar bucin!" ledek Grace. "Biarin aja, bilang aja sirik. Makany