“Dan kau akan melakukannya?”
“Tidak.”
Ruby melebarkan mata. Matanya yang tampak sedikit basah, menatap suaminya dengan pandangan sulit diartikan. Apakah dirinya boleh berharap? Berharap alasan Rayden mengatakan tidak karena sudah mulai jatuh hati padanya.
“Aku tidak akan membiarkan orang lain ikut campur. Jikapun memang harus bercerai, harus atas keputusanku atau keputusanmu.”
Wajah Ruby yang sebelumnya sedikit cerah dengan harapan yang begitu tinggi, seketika menjadi redup. Untuk kesekian kalinya ia harus merasakan kecewa. Jawaban yang ia inginkan tak sesuai dengan kenyataan.
Ruby mengalihkan pandangan, ia tertunduk perlahan dan mengatakan, ”Jadi, apa keputusanmu?”
“Apa kau tuli? Sudah kukatakan, kita tidak. Aku tidak akan menceraikanmu hanya karena perintah dari kakakmu.”
“Ta
