Ruby mengerjapkan mata yang terasa berat, dan saat matanya terbuka sempurna, hal pertama yang dilihatnya adalah wajah tampan suaminya. Perlahan tangannya terangkat mengusap lembut wajah Rayden. Jejak bogem mentah yang Jade lukiskan di wajah Rayden Minggu lalu telah memudar membuat ketampanan Rayden kembali terpancar. Dahi Rayden tampak berkerut merasa tidur nyamannya terganggu. Ia pun membuka mata dan menemukan wajah cerah Ruby menyambutnya. “Selamat pagi,” sapa Ruby dengan senyuman terpatri di bibir. Rayden hanya diam. Entah sejak kapan, tapi ia merasa tenang saat melihat wajah Ruby kala ia membuka mata. “Kau mau menu apa untuk sarapan?” tanya Ruby. “Terserah,” jawab Rayden. Ia kemudian bangun menegakkan punggungnya dan duduk di tepi ranjang. Rayden terdiam selama beberapa saat