58. Kabar Baik dan Buruk di Saat yang Sama

1115 Kata

Rayden mulai frustasi. Bagaimana tidak? Bukan hanya memikirkan Ruby, ia juga harus memikirkan dirinya sendiri. Penyidik telah melimpahkan perkara pada jaksa penuntut umum dan berdasarkan bukti yang terkumpul dan dianggap cukup kuat, kini status Rayden telah menjadi terdakwa. Ia pun akan menjalani persidangan dalam waktu dekat. Rayden membenturkan kepala belakangnya ke dinding saat ia mendongak menatap langit-langit ruangan yang dingin berpagar besi. Seumur hidupnya ia adalah titik terendah yang ia alami. Kehilangan kepercayaan dari keluarganya sendiri juga kehilangan Ruby. Meski mereka masih sah menjadi suami istri, tapi Ruby telah melupakannya. Sementara keberadaannya di sana tak memungkinkan baginya membuat Ruby kembali mengingatnya. Rayden menjambak rambutnya frustasi. Ia ingin mene

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN