Bab 88. Berkumpul Bersama

1492 Kata

Usai makan siang bersama para penjahit, Cia dan Soni langsung menuju ke restoran Akbar. Cia telah memberitahu Akbar bahwa ia memutuskan untuk memberikan kesempatan sekali lagi pada Soni. Akbar tentu tidak protes. Ia akan mendukung apa pun keputusan Cia dan ia senang Cia bisa berkumpul lagi dengan suaminya. "Sepupu kamu keren, dia bisa punya usaha sebesar ini di usia muda," kata Soni. Cia mengangguk sepakat. "Akbar pekerja keras, dari lulus SMA dia udah suka jualan dan masak. Jadinya gini deh." "Kayaknya bakat masak kamu berasal dari keluarga mama kamu deh," kata Soni. "Makanya kamu pinter banget masak." Cia terkekeh. "Apa Om kangen masakan aku?" "Kangen banget, Sayang." Soni meremas tangan Cia. Cia tersenyum tipis. Ia sudah berkata akan rajin memasak untuk Soni setelah ini. Jadi, ia

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN