Bab 74. Cari Cia!

1278 Kata

Soni masih menatap ponselnya seperti orang sinting ketika Reno masuk ke ruang kerjanya. "Kenapa tiba-tiba ada transaksi? Apa yang terjadi?" Reno berdehem untuk mendapatkan atensi dari Soni, tetapi Soni masih menatap ponselnya dengan ekspresi kaget sekaligus bingung. Ia sangat heran karena Soni hanya terpaku ke ponselnya. "Tuan, ini sudah malam. Anda sebaiknya pulang. Mari saya antar pulang." Soni mengerjap. Ia terusik dengan ucapan Reno lalu menoleh pada asistennya. Ia meletakkan ponselnya lalu membuang napas panjang. Ia menyeka keningnya dengan kasar. Ia masih tidak mengerti dengan apa yang terjadi. "Ada apa, Tuan? Apa ada kabar buruk?" tanya Reno dengan penasaran. Ia ikut-ikutan melirik ponsel Soni. "Anda sakit?" "Tumben." Hanya itu yang keluar dari bibir Soni. "Tumben apa, Tuan?"

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN