Keanu membuka matanya perlahan. Cahaya putih dari lampu kamar rumah sakit menusuk penglihatannya. Kepalanya masih terasa berat, tapi yang pertama kali ia lihat adalah wajah Sarah yang tersenyum lembut di sampingnya.
“Sarah?” suara Keanu parau, mencoba memahami situasi.
Sarah langsung menggenggam tangannya, menampilkan ekspresi penuh kasih sayang. “Aku di sini, Sayang. Aku tidak akan pernah meninggalkanmu.”
Keanu menatapnya dalam diam, seolah mencari sesuatu dalam ingatannya yang masih samar. Sesaat, bayangan Sisil dan anak-anak mereka muncul, tapi terlalu kabur untuk dia genggam.
"Dimana wanita itu?" tanya Keanu saat tak melihat wanita yang mengaku istrinya itu tak ada di sampingnya. Harusnya, kalau memang betul dialah istrinya, dia yang ada di sampingnya bukan, seperti yang dilakukan
