PINGSAN

1401 Kata

"Nah mobilnya masih ada, berarti belum ke kampus," Mahendra sumringah ketika mendapati mobil sang menantu masih terparkir di halaman parkir kostnya. "Iya, mampir sebentar saja lah, vitamin yang mama bawakan kemarin pasti sudah habis," Lidya melangkah dengan plastik di tangannya, berisi beberapa kotak vitamin yang dulu ia bawakan pada sang menantu ketika hendak balik ke Salatiga. "Lain kali bawakan yang banyak sekalian lah, untung ini kita mau ada acara di dekat kampus Elsa, jadi bisa mampir." Lidya mengangguk, kondisi kesehatan Elsa harus benar-benar di perhatikan, pasalnya ia sudah berada di tahap skripsi, dimana biasanya akan banyak lembur, kurang istirahat dan rentan stress. Mereka naik ke lantai dua, di kamar Elsa berada, mengetuk pintu berwarna putih itu dengan sedikit keras. "Sa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN