Dokter Nilam mengerjap. Sama sekali tidak menyangka, jika Adam mengetahui nama lengkap keduanya. “Ya. Dia adalah Attarayyan Fahreza, putra dari Malik Fahreza dan wanita malang itu bernama Ayra Hazira.” “Ya Tuhan ....” dokter Adam sampai mengusap wajahnya, begitu mendengar jawaban sang ibu. Demi Tuhan, kenapa dia tak menanyakan sedari awal tentang status pria bernama Rayyan itu? Dan ibunya justru menatapnya dengan raut wajah bingung. “Hazira itu adalah wanita yang aku ceritakan, Bu. Wanita yang aku suka dan menolakku tanpa sebab yang jelas itu,” jelas dokter Adam sehingga membuat dokter Nilam terkejut. “Jadi dia—“ dokter Nilam kehilangan kata-kata. “Sekarang aku tahu dari mana Zira mendapatkan uang untuk pengobatan Dirga. Sekarang aku tahu kenapa dia menolakku begitu saja. Itu semua kare

