Beberapa hari kemudian… Aku sudah tidak menginap di rumah Michael, sejak kemarin aku sudah pulang ke rumahku. Aku tidak mau berlama – lama menghabiskan waktu di sana, aku takut semakin lama aku bersama Michael semakin dekat pula aku dengannya. Setelah hampir satu tahun menghuni rumah ini, entah kenapa aku merasa bosan tinggal di sini. Aku memang benar – benar butuh suasana baru agar aku tidak mudah merasa jenuh. Aku duduk di sofa seraya menonton tv ditemani dengan sebatang rokok. Aku tidak berhenti memikirkan Chris yang terus – terusan berulah. Walaupun aku juga masih dekat dengan Michael tetapi aku berusaha untuk tidak melewati garis persahabatan, kecuali momen mesra terakhirku bersamanya memang sebuah kesalahan. Bel pintu depan berbunyi, dengan semangatnya aku beranjak dari sofa m