Bab 67

1649 Kata

Sambil menunggu, Nawa memainkan ponselnya, sesekali melirik ke arah toko. "Kenapa juga aku harus malu?" gumamnya pelan pada dirinya sendiri, meskipun rasa canggung itu tetap ada. Dia tahu Alisha pasti akan memilih sesuatu yang istimewa untuk malam ini, dan hanya memikirkannya saja sudah membuat senyum di wajahnya makin lebar. Tak lama kemudian, Alisha keluar dari toko dengan kantong belanja kecil di tangannya, senyum penuh arti menghiasi wajahnya. "Sudah selesai, Mas," katanya ringan sambil melingkarkan tangan di lengan Nawa. Nawa menatapnya dengan penuh rasa penasaran, "Jadi... aku bakal dapet kejutan, ya?" Alisha tersenyum penuh rahasia. "Nanti malam kamu lihat sendiri." Dengan penuh kehangatan, mereka kembali melanjutkan jalan-jalan, menikmati setiap momen yang tersisa di sore itu.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN