Dia sangat merindui istrinya. Beberapa hari lalu ketika masih berada di Dubai, dia hampir tidak bisa menahan hasratnya dan berpikir untuk menyewa wanita yang bisa diajak untuk bermalam bersama. Tetapi nasib baik, dia berpikir jika perbuatannya pasti akan terjerat karma buruk nantinya. Apalagi dia memiliki tiga adik perempuan. Dia tidak mau karma itu menjerat ketiga adiknya. Meski dia merasa emosi dan ingin meluapkan amarahnya. Tapi rasanya percuma jika ia melampiaskannya dengan cara yang salah. Selain merusak citranya di hadapan Sang Khalik, dia juga akan menyakiti hati istrinya secara tidak langsung. Malam itu, dia berusaha keras melawan nafsu yang sudah menggebu. Dia meyakinkan dirinya jika semua yang ia punya selama ini akan sirna jika