"Sudah dikirimkan ke rumah itu?" tanya seorang pria sambil menyesap kopinya. Walau dia belum mendapat jawaban apa pun, tapi sudah bisa menduga kalau gugatannya sampai ke rumah Davin dengan lancar tanpa hambatan karena rencananya selalu saja berhasil. "Sudah, Pak. Saya sudah memastikan pria itu yang menerima gugatannya, agar semua tahu kebusukan wanita itu, seperti apa yang Bapak rencanakan," jelas orang yang berdiri di samping Albert. "Baiklah, kamu boleh keluar sekarang," suruh Albert. Pria dengan setelan kerja itu langsung keluar begitu Albert menyuruhnya. Albert jadi lega bisa melayangkan gugatan hak asuh atas Nita yang merupakan anak kandungnya pada Yunita. Tentu saja setelah dia tahu kalau Davin dengan rela melepas Anika terlebih dahulu. Albert memang merencanakannya sudah dari