Celestine duduk di ruang kerjanya yang megah, namun dingin. Ia kembali menatap laptop terbuka di depannya, layar penuh dengan laporan investigasi dari tim pribadinya—tim yang biasanya ia gunakan untuk menyelidiki kompetitor bisnis, bukan selingkuhannya sendiri. Tangannya menggulir layar dengan lambat. Terlalu lambat. Seolah otaknya menolak menerima kesimpulan yang jelas di depan matanya.
Aidan usia 28. Lulusan universitas ternama di Eropa. Tidak memiliki catatan kriminal. Tidak pernah tersangkut kasus hukum. Riwayat pekerjaan bersih. Keuangan stabil. Semua klien puas. Tidak ada utang. Tidak ada catatan medis aneh. Tidak ada mantan kekasih yang mencurigakan. Tidak ada orang yang bicara buruk tentangnya.
Terlalu sempurna. Laporan itu seperti ditulis untuk menyenangkan hati investor, bukan
