..**.. Hampir 2 hari, Aiyaz tidak mengajaknya bicara. Bahkan kalau pria itu datang ke penthouse, dia hanya menumpang tidur saja. Caca pernah mencoba untuk bercumbuu padanya, tapi pria itu hanya diam dan tidak mau merespon cumbuannya. Walaupun begitu, Aiyaz tidak pernah menolak bila ia mengajaknya makan bersama. Tapi memang Caca mengakui kalau Aiyaz sedikit membuat jarak dengannya. Lama-lama, dia menjadi jengah dengan sifat Aiyaz yang seperti ini. Dia pernah marah dan mengatakan secara langsung kalau ia tidak menyukai sikap Aiyaz yang kekanakan. Caca sudah memohon dan berjanji untuk tidak lagi menerima panggilan dari Tirta. Tentu saja Aiyaz menyukai keputusan Caca yang murni dari hatinya sendiri. Walau pada kenyataannya, Aiyaz sudah membl