Dina yang tadi masih happy ber-haha hihi itu sontak membeku setelah mendengar pertanyaan Andri. Sebuah pertanyaan yang langsung membuat bibir Dina berubah pucat seputih kertas. Dina tertegun beberapa detik, hingga kemudian dia tersadar dan segera tertawa. Namun suara tawanya itu jelas terdengar sangat canggung dan terlalu dibuat-buat. "Hahahaha. Pertanyaan macam apa itu. Mana ada orang yang berpura-pura dalam pernikahan," jawab Dina. Andri tersenyum. Dia kembali melirik sosok Dion di ujung sana yang masih bersembunyi di balik korannya. Dion benar-benar terlihat seperti orang bodoh dan sangat menggelikan. "Bukankah hal seperti itu mungkin saja terjadi. Pernikahan palsu, menikah kontrak, atau sandiwara menjadi suami istri." Andri tersenyum. Dina kembali tertawa canggung. "Apa sih, kamu!