Rana terlihat merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur. Dia tahu Leo tidak bakal masuk ke dalam kamarnya, karena tadi Leo sudah bilang tidak akan tidur di kamarnya. Rana membiarkan suaminya yang masih berada di ruang tamu. “Biar saja, kalau butuh ambil sendiri. Aku seorang istri bukan seorang pembantu!” gerutu Rana sambil menaruh ponselnya di sampingnya. Rana mendengar pintu kamar terbuka. Rana tahu pasti itu Leo yang akan mengambil piyamanya. Dia hanya melihat daun pintu terbuka, dan menampakkan sosok lelaki yang sangat ia rindukan dari kemarin. Leo masuk ke dalam kamar, dia melihat Rana yang sedang merebahkan tubuhnya di tempat tidur sambil menatap dirinya yang datang. Rana menatap lekat Leo yang berjalan mendekati ke arah lemari. Dia mencari piyamanya, tapi dia kebingungan mencariny