36

1337 Kata

“Calon janda lagi galau nih” ucap gio yang mendudukkan pantatnya di bangku taman tempat naya sering menghabiskan waktu luangnya. “suami girang banget” balas naya. “Sampai kapan?”, pertanyaan gio menghentikan aktivitas naya, “Sampai kapan kamu mau anak-anak ngadu ke aku kalo mamanya udah kaya zombi?” Lanjut gio karena naya tak menunjukkan respon apapun terhadap pertanyaannya. Naya tersenyum miris, tetap melihat ke depan sana tanpa memutar kepalanya untuk bertemu pandang dengan gio. Wanita itu menjatuhkan kepalanya dipundak gio. “Aku janji minggu depan udah kembali normal”, ucap naya. Biarlah minggu ini ia merenung dulu. Dulu dalam benak naya, bercerai dengan rama adalah perkara gampang. Tapi setelah semua perlakuan manis yang didapatnya beberapa bulan ini, berpisah dengan rama tak semud

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN