Gio menatap makanan yang baru saja diantarkan oleh cewek yang namanya dini. Pria itu mendecih pelan dan menggumamkan bahwa dirinya bukan orang yang bisa berbuat aneh saat lapar, dia juga tidak sedang lapar. Masalahnya sekarang adalah tamara yang tidak mempercayai kata-katanya juga tidak mau memberikan dirinya kesempatan untuk bicara sebebas-bebasnya. Gio tidak mengerti dengan jalan pikiran mara, sangat jelas cewek yang sudah lama membuatnya jatuh cinta itu tidak suka jika pasangan rama-naya berpisah. Tapi kenapa mara masih bilang mencintai rama? Dulu sakit hatinya saat mendengar mara menceritakan rama dengan menggebu dan mata berbinar tidak sesakit ini. Pria itu merasakan kekecewaan yang berat saat orang yang membuatnya harus meninggalkan indonesia karena tidak sanggup melihat sahabatnya