Suara dering ponsel di dalam tas, membuyarkan kemesraan Arletha dan River. Keduanya mendadak canggung dan saling melepaskan diri. Arletha pun segera mengambil ponselnya di dalam tas, karena terus berdering nyaring. Dan ketika tahu siapa yang menelepon, ia segera menjawab.
“Halo Oma.”
“Halo Sayang. Kamu lagi di mana? Tumben belum pulang nggak kasih kabar.”
Arletha langsung melirik River yang tengah menatapnya dengan raut wajah tenang. “Oma, Letha lagi jenguk Mas River.”
“Jenguk River? Dia kenapa, Sayang?”
“Mas River keracunan makanan dan sempat masuk rumah sakit. Tapi sekarang sudah pulang jadi aku jenguk ke apartemen.”
“Ya Tuhan. Kalau begitu titip salam buat River, semoga cepat sembuh, ya.”
Arletha mengangguk dan lagi-lagi melirik River yang belum berpaling menatapnya. “Nanti disam
