Pulang dari lamaran, entah kenapa Edwin merasa sangat gamang. Lamaran barusan tidak berkesan baginya. Dia mengingat momen melamar Imelda beberapa tahun silam, sama sederhananya, tapi sangat berkesan. Ada banyak yang terlibat dalam acara lamaran itu, panitia menyalakan layar besar yang menunjukkan banyak foto kebersamaan Edwin dan Imelda sejak keduanya masih belia. Para tamu pun terkagum-kagum melihat foto-foto itu. Acara sangat hangat dan meriah, meskipun Elmer sebenarnya tidak setuju anaknya menikah dengan Imelda. “Papa nggak menyukainya.” “Kenapa, Pa? Aku mencintainya, Pa!” “Papa tidak pernah suka dengannya.” “Ada yang Papa sembunyikan, katakan saja.” “Dia sering berbohong, membohongimu dan Papa juga.” “Dia perempuan yang paling jujur yang pernah aku jumpa.” “Tidak, Ed. Kamu salah

