Bab 149. Cerita Fira

1074 Kata

Dani tertegun melihat tubuh kecil Rina yang lincah berjalan menuju pintu utama rumahnya, berpikir bahwa dia dan Rina sebenarnya tidak perlu mengubah cara bersikap dan tetap seperti biasa, berteman, saling berbagi dan mencurahkan isi hati, seperti sebelumnya. Dani cukup sering mencurahkan isi hatinya kepada Rina, tentang keluarganya yang kacau, tentang perjuangan mama memenuhi kebutuhan hidupnya dan adiknya yang rajin berolahraga, juga tentang kisah cintanya dengan Saski. Rina yang tahu segalanya tentang dirinya. Dani tersenyum menggeleng, dia sudah tidak sabar menunggu esok hari, berjumpa lagi dengan Rina, bukan sebagai teman yang terkadang membosankan, tapi sebagai kekasih di mana dia bisa mencurahkan kasih sayangnya, dan mendapat kasih sayang Rina. *** Sementara itu di kediaman Edwin,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN