19

1098 Kata

Tangan Arjuna menarik tubuh Bianca dan membiarkan Banca bersandar di lengan kekarnya. Arjuna senang melihat Bianca yang manja pada dirinya. Pagi ini, Arjuna bertugas ke luar kota. Ia akan rapat di sebuah perusahaan bonafit dengan klien lama yang juga sahabat papa Juna. Jalanan kota itu lumayan agak padat oleh kendaraan beroda dua dan beroda empat. "Sayang ... Kamu ikut ke luar kota aja, mau? Temenin aku, sayang," ajak Arjuna tiba -tiba. Bianca yang awalnya memejamkan kedua matanya pun langsung membuka dan menoleh ke arah Arjuna dengan tatapan serius. "Kamu ajak aku ke luar kota, Sayang?" tanya Bianca mengulang. "Iya. Kamu mau kan?" pinta Arjuna sambil menggenggam tangan Bianca. Seperti biasa, Arjuna menyetir mobilnya dnegan satu tangan. "Aku kan mau bimbingan sama Pak Damian. Aku u

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN