Hanya Untuknya

834 Kata

“Kenapa kamu enggak pernah cerita tentang Tiara? Kenapa enggak bilang kalau Tiara itu anak pak Adam Askandar? Kenapa kam—“ Kalimat Jillian terhenti karena bibirnya dibungkam oleh bibir Kenzo setelah pria itu merengkuh pinggangnya untuk mengikis jarak. Sepanjang perjalanan pulang dari rumah sakit di mana Adam Askandar dirawat tadi Jillian bungkam seribu bahasa dan baru meledak ketika tiba di rumah. “Lepas ah, nyebelin!!!” Jillian mendorong d**a Kenzo hingga pria itu mundur beberapa langkah. “Baby.” Kenzo mengesah, menyusul Jillian yang ngebut menaiki tangga. “Capek! Jill itu capek cari tahu tentang siapa kamu, Jill capek … kamu itu misterius banget, Jill jadi sanksi kalau kamu memang bener-bener cinta sama Jill.” Jillian nyerocos dengan nada tinggi penuh kekesalan. “Babyy ….” Kenz

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN