Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Seperti itulah misteri takdir Tuhan. Aris terdiam dengan mulut menganga dan wajah pias. “Maaf, Pak. Tapi golongan darah Bapak benar-benar tidak cocok dengan darah pasien. Apa Bapak mengenal keluarga pasien yang lain? Tolong segera dihubungi karena pasien saat ini membutuhkan donor darah secepatnya. Saya sudah menghubungi PMI, dan stok darahnya kosong. Saya akan mencoba mencari tempat lain, tapi, tolong Bapak hubungi keluarga pasien sekarang juga.” Aris yang tadi berapi-api saat memarahi sang perawat--karena mengira perawat tersebut salah memeriksa hasil tes darahnya, kini terduduk lemas dengan tangan bergetar. Bukan? Bagaimana bisa golongan darahnya tidak cocok dengan darah Dio? Apa mungkin ayah dan anak kandung tidak memiliki kecocokan