Sarah menatap Ferran yang mengumpaskan buah untuknya. Sarah terus memerhatikan Ferran selama seminggu ini, Ferran yang kembali perhatian padanya, Ferran yang tidak mengabaikannya, Ferran yang mengatakan kata cinta setiap saat padanya, dan Ferran yang mencium keningnya setiap hari. Apakah benar yang dikatakan oleh kedua sahabatnya dan sekaligus ibu Ferran, kalau Ferran sangat menyesal mengabaikan dan mencoba mengkhianati Sarah. Mereka juga mengatakan, Ferran tidak pernah hentinya menjaga Sarah dan seperti mayat hidup, jarang mandi, makan tidak teratur, dan juga sering begadang. Sarah menatap teliti penampilan Ferran dari atas sampai bawah. Sial. Kenapa Ferran semakin tampan, ketika jambang pria itu yang lebat dan tidak dicukur. Sarah menelan air liurnya, ia mengal