"Mama!" Panggil Alisa yang tersenyum cerah saat melihat sosok ibunya yang sudah terlihat dari jarak yang masih jauh.
Gadis kecil ini terus menunggu kedatangan ibunya dan rela menahan kantuk dengan berdiri di depan pintu menunggu kedatangan sang ibu.
Melihat sosok putri kecilnya yang rela menahan kantuk demi menunggu kedatangan dirinya, membuat Alena merasa sangat bersalah karena sudah pulang terlambat.
Sehingga, secepatnya Alena langsung berlari ke arah putrinya lalu segera memeluk tubuh kecilnya.
"Sayang, mama minta maaf ya!" Ucap Alena dengan suara gemetar dan air mata hampir saja jatuh dari sudut matanya.
Namun, Alena segera menghapusnya agar putrinya tak melihat.
Alisa membalas pelukan sang ibu dengan erat.
"Mama, Lisa kangen mama! Mama kenapa lama sekali pulangnya? Biasanya mam
