“Mas, aku kok pingin roti bakar coklat keju yang kejunya gondrong gitu ya. Kayaknya enak sama kopi panas.” Evan yang sedang serius menghadapi perangkat komputernya melirik jengah. Baru saja Amara meminta bakso bakar yang berakhir dengan Evan yang harus menghabiskannya. Dan sekarang sudah ganti roti bakar. Mana sudah mau jam sembilan malam. “Jangan minum kopi dulu, Ra.” “Kenapa? Cuma dikit juga. Beli satu aja barangkali aku gak habis.” “Ya udah pesan aja sana. Pakai pesan antar.” “Aku pinginnya Mas Evan yang pesankan.” Evan menghela napas meraih ponselnya. Dibukanya aplikasi pesan antar makanan dan disodorkannya pada istrinya yang tengah duduk di sofa. “Pilih sendiri.” “Gak mau. Mas aja yang pilihin.” “Ya ampun, Ra.” “Ya udah, gak usah aja,” Amara bangkit dengan menghentakkan kaki