B-2 | Teman

1231 Kata

“Sedang banyak tugas, ya?” Ami yang sedang melamun memandangi jalanan yang mereka lalu, kini menoleh. Lebih tepatnya terkejut. “Abang nanya apa? Maaf, Ami nggak dengar.” Andrean melirik sekilas, hanya untuk melontarkan senyum tipis. “Abang tanya, kamu lagi banyak tugas?” “Emm ... i-iya.” “Pantas saja pesan Abang jarang dibalas.” Tangan kiri Andrean terulur, mengacak rambut Ami. “Kalau butuh sesuatu, jangan sungkan. Abang pernah merasakan jadi mahasiswa. Abang juga tahu bagimana capeknya menghadapi banyak tugas. Untuk menyelesaikan semua itu, harus membutuhkan tenaga dan nutrisi yang besar. Jadi, kalau mau makan apa-apa, tinggal bilang. Biar Abang belikan.” “Te ... terima kasih.” Setelah percakapan itu, sepanjang perjalanan menuju kampus hanya diisi oleh keheningan. Ami dengan pikiran

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN