Berkat kecekatan Zea, anak Bunga sudah mendapatkan perawatan medis saat ini. Bayi malang tersebut sudah ditempatkan di dalam inkubator untuk meningkatkan suhu tubuhnya secara perlahan. Beruntung Zea langsung membawanya ke rumah sakit, karena kalau telat, bayi itu bisa mati karena kedinginan. Memang bodoh sekali ibunya. Bayi sekecil itu dibiarkan terkena air hujan dengan waktu yang cukup lama. “Udah, nggak papa. Berdoa aja, semoga Rafka cepat sembuh.” Zea menenangkan Bunga yang sedang menangis dipelukannya. Hanya dirinya yang peduli pada Bunga sedari tadi, karena ibunya masih marah dan suaminya pulang untuk menjemput anak-anaknya. Ya, Bunga memang bodohnya sudah kelewatan. Pergi menyusul ke rumah sakit tanpa mengajak Sean dan Sena juga. Alhasil, kedua bocah itu menangis dan mengadu pa