Ingin Tenang dan Damai

1107 Kata

Dahi Elena berkerut. Pria yang aneh dan sangat absurd. Dia ini salah makan apa sebenarnya?? "Pokoknya, aku akan temani kamu terus," ucap Edgar yang tidak berkutik sama sekali, dari hadapan Elena. Ia sudah melakukan apapun untuknya, masa, dia tidak akan mau berubah pikiran juga? Minimal, ada pikiran untuk tidak meneruskan perpisahan mereka kan?? Edgar mulai merasakan Elena sudah akan bangun dari atas tempat tidur. Tapi, wanita itu bukannya naik ke punggungnya, yang sudah sangat siap menopang tubuh Elena. Namun Elena malah melengos dan melewati dirinya begitu saja. Edgar cepat-cepat bangun dan menghampiri Elena. Ia hadang jalannya dan menghadap ke belakang lagi saja. "Ayo naik. Aku gendong. Tangganya banyak dan jauh. Nanti kamu malah kelelahan. Ayo naik ke sini. Aku gendong kamu sampai k

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN