"Apolo, stop!" pekik Winter dari arah luar jeruji penjara bawah tanah. Sang dokter rupanya menginterupsi sesi penyiksaan yang dilakukan algojo berbadan kekar dan tinggi dengan ciri khas topeng tengkorak terhadap Nick. "Apa-apaan ini! Apa kau tau aku sedang dibawah perintah Bos menyiksa pengkhianat ini!" protes Apolo yang dad*nya terekspos cipratan darah Nick yang sedari tadi dipukuli sembari kedua tangan direntangkan dan diikat. "Aku tau. Tapi, bos melarang kau menyiksanya sampai mati, bukan? Aku dokter disini dan harus memastikan Nick bertahan hidup," tegas Winter yang sebenarnya hanya membuat alasan. Karena yang sebenarnya terjadi ialah hati Winter sangat sakit mendapati kabar Nick disiksa imbas rumor berkhianat. Winter sendiri ternyata diam-diam menyukai Nick. Ia yakin jika Nick ti

