Mendengar istrinya pernah tidak pulang ke rumah pada satu malam, Arka terkejut tidak kepalang tanggung. Darahnya langsung mendidih dan berpikir kalau Dyandra menghabiskan malam dengan lelaki lain. “Sekarang di mana Bu Dyandra?” tanyanya menahan gemuruh murka. “Sepertinya tadi sudah pulang dari kantor, Tuan. Security tidak mengatakan kalau beliau keluar rumah,” jawab pelayannya menunjuk ke atas, ke lantai dua. “Mungkin Nyonya di kamarnya?” Arka langsung berlari menaiki tangga dan menuju kamar tidur mereka. Kembang kempis, napas memburu cepat, panas. Semakin mendekati kamar, semakin ia merasa gelap menaungi. Membuka pintu, melihat istrinya ada di atas ranjang sedang memegang ponsel. “Dya!” bentaknya kencang hingga mengagetkan Dyandra. “Chat dengan siapa kamu, hah? Dengan selingkuhanmu

