"Mama! Jari mama berdarah!” seru Sora melihat telunjuk Sakura mengeluarkan darah. “Tidak sengaja terkena pisau, Sora,” ujar Sakura memberitahu. Ia lalu segera mendekati Raska melihat Rasa tiba-tiba lemas. “Anda … baik-baik saja? Apa yang terjadi?” tanyanya khawatir. Tubuh Raska terasa lemas melihat darah di jari Sakura. Ia juga merasa mual saat Sakura mendekat seperti mengkhawatirkannya. “Berhenti, tetap di situ. Cepat obati lukamu,” perintah Raska. Sakura sedikit terkejut. Namun, ia segera mengambil kotak p3k dari dalam rak, membersihkan lukanya lalu menutup luka menggunakan plester. Sementara itu, Raska berusaha berdiri dan berjalan sedikit sempoyongan keluar dari dapur sambil menutup mulut menahan mual. “Apa dia takut darah?” batin Sakura setelah selesai mengobati lukanya tering