Selama ini, ia selalu dimanjakan oleh kedua orang tuanya. Makanan selalu tersedia di meja tanpa ia perlu repot memasak. Jika ingin sesuatu, ia tinggal memesan atau membelinya di luar. Tapi sekarang, Devan ingin ia belajar masak. Bukan sekadar untuk menyenangkan suaminya, tapi sebagai bentuk kemandirian. Evelyn menelan ludah, merasa sedikit gugup. ‘Apa aku bisa?’ tanyanya dalam hati. Ia tahu Devan bukan tipe pria yang menuntut hal-hal berlebihan. Namun, permintaannya kali ini terasa seperti sebuah ujian untuknya. Ia harus berubah. Ia harus belajar sesuatu yang selama ini bahkan tak pernah ia pikirkan. Namun, saat menatap wajah Devan yang penuh kesabaran dan keyakinan padanya, Evelyn menghela nafas pelan. Mungkin ini memang bagian dari prosesnya menjadi istri yang lebih baik. Ia menggen

