Langkah Lolerei dipenuhi dengan rasa sakit yang berusaha untuk disembunyikannya. Satu tangan merapatkan syal yang dikenakannya hari itu untuk menutupi bekas memar di leher, sementara tangan yang lain lain menggenggam nampan berisi makan siang Sang Raja.
Wanita itu tidak bisa menghilangkan senyuman dari wajahnya sepanjang hari. Setelah makan siang, akhirnya semua pengorbanannya akan terbayar. Eksekusi Ilsa akan di laksanakan dan keadilan baginya akirnya akan ditegakkan.
Kutu Busuk dan mahkluk di dalam perut wanita itu akhirnya akan lenyap, dan ia akan kembali menjadi seorang selir.
Da-da Lolerei mengembang oleh perasaan bahagia ketika ia berjalan melewati halaman menuju gedung utama. Beberapa pelayan yang berpapasan dengannya berhenti dan mengangguk pada wanita itu.
Lolerei tertawa da
