Bab 58. Situasi lucu

1750 Kata

“Kamu udah masuk kerja?” tanya Biantara yang saat ini sudah berada di hadapan Kasih. Kasih menganggukkan kepala. “Yap,” jawabnya singkat. “Apa ibu kamu sudah baikan?” “Iya,” kata Kasih. “Sudah jauh lebih baik.” “Beneran?” tanya Biantara lagi. “Nggak apa-apa kamu ninggalin ibu kamu di rumah sendirian?” Kasih diam sejenak. Lalu, ia bergumam. “Hmm…, apa Pak Bian mau nemenin ibu saya di rumah agar nggak sendirian?” tanyanya seraya memasang ekspresi pura-pura b**o. Biantara menatap Kasih dengan ekspresi datar. “Kinena,” tegurnya. Kasih tersenyum kecil ke arah Biantara. “Anda nggak perlu khawatir, Pak Bian. Ibu saya baik-baik saja,” ucapnya. “Saya sudah berpesan ke ibu saya untuk selalu pegang ponselnya dan harus segera mengangkat panggilan telepon saya kalau saya telepon. Selain itu, say

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN