Gia harus melewati serangkaian pemeriksaan, hingga akhirnya dinyatakan terbebas dari virus mematikan itu. Butuh waktu tiga hari untuknya melewati malam-malam menakutkan karena setiap malam tiba Gia selalu merasa sakit hampir di seluruh tubuhnya. Demam tinggi, menggigil dan kesulitan bernafas adalah hal yang selalu Gia rasakan setiap malamnya. Pagi ini, ditemani Steven, Gia mulai dipindahkan ke kamar rawat biasa. Tentu saja setelah melewati banyak pemeriksaan yang membuat tangannya sakit akibat harus mengambil sampel darah berulang kali. “Kayaknya aku kekurangan darah,” ucapnya pada salah satu perawat yang tengah mengambil sampel darahnya lagi. “Udah berapa kali kalian ambil, lama-lama aku kehabisan darah.” Gia meringis kesakitan. “Ini yang terakhir.” Ucap si perawat. “Sekarang aku mu