“Mamah bilang ada arisan Minggu depan, kamu ikut.” Gia menoleh ke arah lelaki yang kini sudah berdiri di depannya, Gia mendongkrak karena posisinya sedang duduk. “Dokter nggak pernah kalau bicara tuh kesannya ngajak. Selalu kesannya merintah. Gak pernah juga tanya saya mau apa nggak, langsung gitu aja.” Kesal Gia. Steven duduk persis di depan Gia. “Memangnya nggak mau?” Selidik Steven. “Atau ada acara lain?” Gia menaikan satu alisnya. “Dokter ini pernah pacaran nggak sih? Kayak gitu caranya ngajak cewek pergi?” Selidik Gia. Sikap Steven yang terkesan to the point membuat Gia ragu apakah lelaki itu pernah pacaran sebelumnya atau mungkin jomblo seumur hidupnya. “Kenapa nanya saya pernah pacaran atau nggak, hubungannya apa?” “Sikap dokter tuh nggak banget, apalagi bicara s